Name | : | Guru Padmasambava muka emas, Nepal, tinggi 10 cm |
Price | : | Rp.3.500.000 |
Status | : | available |
Description | : | |
Guru Padmasambava muka emas, Nepal, tinggi 10 cm
Material suci : emas, perunggu, kuningan, tembaga
Padmasambhava (Tibet:པདྨ་འབྱུང་གནས;Wylie:padma 'byung gnas ; Hanyu:蓮華生上師; Pinyin:Lian Hua Sheng Shang Shi) Ia yang terlahir dari Bunga Teratai, ia dianggap membawa masuk pengaruh Agama Buddha Mazhab Tantra (Tantric) ke Bhutan dan Tibet pada abad ke 8. Di kedua tempat tersebut, ia lebih sering dikenal dengan sebutan Guru Rinpoche ("Guru Mulia") atau Lopon Rinpoche.[1] Para pengikut mazhab Nyingma menghormatinya sebagai Buddha kedua. Ia mengatakan:
Ayahku adalah kesadaran hakiki, Samantabhadra.
Ibuku adalah bagian inti dari kenyataan, Samantrabhadri.
Saya milik sebuah kasta non-dualitas akan kawasan dan kesadaran.
Nama saya adalah Yang Mulia Terlahir dari Teratai, Padmasambhava.
Saya berasal dari kawasan semua gejala yang belum terlahirkan.
Saya memakan konsep dualitas sebagai makanan.
Saya bertindak di jalan Para Buddha yang ketiga kalinya.
Disamping terlahir dalam keluarga Brahmana, [2] ia juga dipercaya berkuasa atas surga bernama "Zangdok Palri" (Gunung berwarna Tembaga).[3] [4]. Ia juga seringkali dianggap sebagai rintisan Buddha Amitabha[5] dan menurut tradisi diagungkan sebagai "Buddha kedua".[6]
Mantra Singkat :
Om Guru Pedma Sidhi Hum |